Kasus HIV Tembus 23 Ribu, KPA dan Dinkes Papua Tengah Ajak Hapus Stigma

Peringatan Hari AIDS Sedunia di Papua Tengah
Pada perayaan Hari AIDS Sedunia (HAS) 2025, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) dan Dinas Kesehatan Provinsi Papua Tengah menggelar berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan dan deteksi dini HIV/AIDS. Salah satu acara utama adalah jalan santai dan senam sehat yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 6 Desember 2025.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen bersama untuk menekan penyebaran HIV dan AIDS yang masih tinggi di wilayah Papua Tengah. Acara tersebut juga dilengkapi dengan pemeriksaan kesehatan gratis yang diharapkan dapat memberikan akses layanan kesehatan bagi masyarakat luas.
Angka Kasus HIV/AIDS di Delapan Kabupaten
Ketua KPA Provinsi Papua Tengah, Freny Anouw, menyampaikan bahwa jumlah kasus HIV/AIDS di delapan kabupaten telah mencapai angka yang cukup signifikan, yaitu 23.535 kasus. Ia menekankan perlunya kerja sama antara berbagai stakeholder, termasuk tokoh adat dan lembaga swadaya masyarakat (LSM), untuk mempercepat upaya pencegahan dan pengendalian penyebaran penyakit ini.
Freny menegaskan bahwa mereka yang sudah terinfeksi harus segera masuk dalam pengobatan, sementara masyarakat yang belum terkena harus tetap menjaga diri dan menghindari perilaku yang berisiko.
Pentingnya Menghilangkan Stigma terhadap ODHA
Plt Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan KB Papua Tengah, dr. Agus, menekankan pentingnya menghilangkan stigma terhadap Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA). Menurutnya, yang harus dijauhi adalah penyakitnya, bukan orangnya.
Agus mengajak masyarakat untuk melakukan pemeriksaan dini agar bisa mengetahui status HIV sedini mungkin. Bagi yang positif, ia menekankan kewajiban minum obat setiap hari seumur hidup untuk memutuskan penularan.
Ia juga memperkenalkan slogan pencegahan HIV yang dikampanyekan, yaitu STOP: Sulu (deteksi), Temukan, Obati, dan Pertahankan. Dengan slogan ini, diharapkan masyarakat lebih sadar akan pentingnya tindakan preventif.
Upaya Meningkatkan Kesadaran Masyarakat
Rangkaian kegiatan Hari AIDS Sedunia yang diisi oleh senam sehat dan pemeriksaan kesehatan gratis diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan dan deteksi dini HIV dan AIDS. Acara ini juga menjadi momen penting untuk membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya hidup sehat dan saling mendukung dalam menghadapi tantangan kesehatan.
Dalam rangkaian acara tersebut, peserta tidak hanya berpartisipasi dalam aktivitas fisik, tetapi juga mendapatkan informasi penting tentang HIV/AIDS serta cara mencegah penularannya.
Harapan untuk Masa Depan yang Lebih Sehat
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan masyarakat Papua Tengah semakin sadar akan risiko HIV/AIDS dan lebih proaktif dalam menjaga kesehatan diri sendiri maupun orang sekitar. Selain itu, upaya pencegahan dan pengendalian penyakit ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi beban kesehatan di daerah tersebut.






